Saturday, December 5, 2015

“INI INDONESIAKU”

Isu-isu yang diawak media nama Setya Novanto makin gencar dan hangat, kasus yang membelit ketua DPR RI ini yakni, pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden terkait perpanjangan kontrak PT. Freeport Indonesia. Pihak pelapor yaitu, Sudirman Said Mentri Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ke majlis kehormatan Dewan DPR. 14 November 2015.

Terkait adanya PT. Freeport Indonesia, Presiden Joko Widodo menolak keras, Freeport tersebut merugikan warga negara Indonesia, ujarnya.

Ketua umum Pengurus Besar Nahdlotul Ulama (PBNU) KH. Sa’id Aqil Siradj, mengatakan “meminta Dewan Perwakilan Rakyat mengembalikan kepercayaan rakyat dengan menyelesaikan kasus dugaan pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden dalam kontrak PT. Freeport Indonesia.”

Saya perhatikan dan memantau sidang MKD. Yang pasti saya heran dan tidak habis fikir, masih ada Anggota Dewan yang tidak dewasa dan tak bersikap Negarawan, ujarnya.

Mengapa ini bisa terjadi, tayangan di televisi maupun koran, dan sejenisnya, Indonesia selalu dikabarkan miring, rata-rata yang dikabarkan miring tersebut adalah pejabat publik. Ini menandakan bahwa pemerintah maupun sistem yang ada di Indonesia banyak yang bobrok, dan kebobrokan tersebut bersumber dari pemerintah sendiri. Apakah ini hanya setingan pemerintah, atau jangan-jangan ini benar kebobrokan pemerintah kita.

Media televisi menayangkan berbagai film yang tak berarti, nilai edukasi maupun film yang berpendidikan mulai luntur. Seringkali, film yang ditayangkan bersifat hura-hura, pengajian dan dzikir maupun film mendidik kian rapuh, rata-rata yang ditonjolkan film saat ini sebatas penghibur.


Kalau sudah terjadi begini, lantas bagaimana Indonesia secara pribadi bisa bangkit dan merdeka, pemegang amanah menyalahkan amanah itu sendiri, pemegang hukum menyalahi hukum itu sendiri. Bagaimana indonesia bisa merdeka 100% kalau sistemnya bobrok seperti ini, peringatan 17 Agustus 1945 sebagai hari kemerdekaan Indonesia sebatas wacana tumpukan atau selebaran kertas putih, atau Indonesia sejak dari dulu memang belum merdeka, merdeka secara fisik tertindas secara batin.

No comments:

Post a Comment